Makan sahur merupakan salah satu sunnah yang dianjurkan bagi orang yang hendak berpuasa, baik yang sifatnya wajib seperti di bulan Ramadan maupun puasa sunnah lainnya. Berkaitan dengan makan sahur, Nabi SAW menyebut bahwa didalamnya terdapat keberkahan. Rasulullah SAW bersabda: “Makan sahurlah kalian, karena sesungguhnya dalam makanan sahur terdapat barakah” (Muttafaqun ‘alaih)
Mengutip dari Muslim.or.id, keberkahan atau keutamaan makan sahur sebagaimana dijelaskan oleh Ibnu Daqiqil ‘Ied Rahimahullah meliput aspek ukhrawi dan duniawi. Dalam aspek ukhrawi, makan sahur merupakan bentuk menegakkan sunnah Nabi SAW yang dapat mendapatkan pahala bagi pelakunya.
Kemudian, dalam aspek duniawi makan sahur dapat memberikan kebaikan duniawi seperti kuatnya badan orang sahur dan berpuasa dibandingkan dengan mereka yang melewatkannya. Di samping itu, terdapat beberapa keutamaan makan sahur lainnya yang juga dapat sahabat ketahui agar lebih semangat dan termotivasi dalam melaksanakannya.
Sahabat dapat membaca artikel ini selengkapnya untuk mengetahui keutamaan makan dan waktu sahur agar dapat menjadikan waktu sahur semakin berkah, baca sampai selesai yuk!
Keutamaan Makan Sahur
Makan sahur disebut juga sebagai salah satu bagian dari akhlak seorang muslim dalam berpuasa. Salah satu manfaatnya ialah menjadikan badan lebih kuat dalam menjalankan ibadah puasa dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari. Berikut adalah beberapa keutamaan makan sahur yang dapat sahabat ketahui secara lengkap.
1. Meneladani Sunnah Nabi SAW
Rasulullah SAW telah mencontohkan untuk makan sahur terlebih dahulu sebelum menjalankan ibadah puasa. Dengan demikian, saat kita menjalankannya berarti kita telah meneladani atau menjalankan sunnahnya.
Disebutkan dalam Al-Quran bahwa seseorang yang menaati Rasulnya, maka ia telah mentaati Allah. Allah SWT berfirman:
“Barangsiapa yang mentaati Rasul itu, sesungguhnya ia telah mentaati Allah. Dan barangsiapa yang berpaling (dari ketaatan itu), maka Kami tidak mengutusmu untuk menjadi pemelihara bagi mereka.” (QS. An-Nisa : 80)
Kemudian, dalam ayat lain Allah SWT berfirman:
“Dan barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar.” (QS. Al Ahzab: 71).
2. Makan Sahur Adalah Pembeda dari Ibadah Puasa Agama Lain
Sahur adalah syiar Islam yang membedakan ibadah puasa umat Islam dengan ajaran agama lain (Yahudi dan Nasrani). Hal itu sebagaimana disebutkan dalam hadits Nabi SAW dari Amr bin Al ‘Ash, Rasulullah SAW bersabda:
“Perbedaan antara puasa kita dan puasa Ahli Kitab (Yahudi dan Nasrani) adalah makan sahur.” (HR. Muslim no. 1096).
3. Menjadikan Fisik Lebih Kuat untuk Berpuasa
Sahur memiliki peran penting dalam mendukung aktivitas puasa seorang muslim, yang mana ia dapat menjadikan fisik lebih kuat dalam menjalankan ibadah puasa. Di samping itu, makan dan minum sebelum berpuasa juga dapat menambah semangat seseorang dalam menjalankan ibadah puasa dan mengerjakan amalan sunnah lainnya. Berkaitan dengan ini, Imam Nawawi rahimahullah berkata.
“Barokah makan sahur amat jelas yaitu semakin menguatkan dan menambah semangat orang yang berpuasa.” (Syarh Shahih Muslim, 7: 206).
4. Mendapatkan Shalawat dari Allah dan Doa dari Malaikat
Meskipun secara hukum sahur adalah sunnah, umat Islam sangat dianjurkan untuk melakukannya dan dilarang meninggalkannya. Hal itu dikarenakan makan dan minum pada waktu tersebut memiliki keberkahan yang cukup besar, salah satunya mendapatkan shalawat dari Allah dan doa dari para malaikat. Dari Abu Sa’id Al Khudri, Rasulullah SAW bersabda:
“Makan sahur adalah makan penuh berkah. Janganlah kalian meninggalkannya walau dengan seteguk air karena Allah dan malaikat-Nya bershalawat kepada orang yang makan sahur.” (HR. Ahmad)
5. Membuka Peluang untuk Memperbanyak Ibadah di Sepertiga Malam
Salah satu hikmah dari anjuran makan sahur adalah menjadikan seseorang bangun lebih awal yakni di sepertiga malam. Hal tersebut tentunya membuka peluang bagi orang yang hendak berpuasa untuk mengerjakan amalan lainnya seperti shalat tahajud, doa, dzikir, tilawah, sedekah dan lain sebagainya.
Lebih dari itu, adanya anjuran sahur lebih membuka peluang bagi seseorang untuk mendirikan shalat subuh berjamaah. Biasanya, pada bulan Ramadan jumlah orang yang mendirikan shalat subuh berjamaah lebih banyak dibandingkan pada bulan-bulan lainnya.
Keutamaan Waktu Sahur
Waktu sahur yang berada di penghujung malam hingga menjelang terbitnya fajar merupakan waktu yang penuh keberkahan. Waktu dimana orang-orang bertakwa mendirikan shalat tahajud, beristighfar, dan memperbanyak doa.
Diantara keutamaan waktu sahur ialah merupakan waktu diijabahnya doa serta diampuninya dosa-dosa orang yang beristighfar pada waktu tersebut. Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah penjelasan tentang keutamaan waktu sahur.
Waktu Terbaik untuk Memohon Ampun
Waktu sahur disebut sebagai waktu terbaik untuk bertaubat dan memohon ampunan kepada Allah atas dosa dan khilaf. Disebutkan bahwa waktu ini merupakan waktu yang digunakan oleh orang-orang bertakwa untuk beristighfar, sebagaimana firman Allah SWT sebagai berikut.
“Ketika waktu sahur (akhir-akhir malam), mereka berdoa memohon ampunan” (QS. Adz Dzariyat: 18).
Kemudian, dalam ayat lain Allah SWt berfirman:
“(yaitu) orang-orang yang sabar, yang benar, yang tetap taat, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah), dan yang memohon ampun di waktu sahur.” (Ali Imron: 17)
Waktu Dikabulkannya Doa
Allah akan mengampuni dosa orang yang bertaubat di waktu sahur dan mengabulkan do’a orang yang berdoa pada waktu tersebut. Hal itu sebagaimana disebutkan dalam hadits Nabi SAW sebagai berikut.
“Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda, “Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman: Orang yang berdoa kepada-Ku, akan Aku kabulkan. Orang yang meminta sesuatu kepada-Ku, akan Kuberikan. Orang yang meminta ampunan dari-Ku, akan Kuampuni.”(HR. Bukhari dan Muslim).
Sahabat, demikianlah ulasan mengenai keutamaan makan dan waktu sahur yang dapat diketahui, semoga menjadi motivasi bagi kita untuk meraih keberkahan pada waktu tersebut secara khusus dan pada bulan Ramadan secara umum.
Selain, makan dan minum sebagai persiapan puasa, sahabat juga dapat mengerjakan amalan-amalan sunnah lainnya pada waktu yang berkah ini. Cari tahu yuk, beberapa amalan sunnah yang dapat sahabat kerjakan di waktu sahur dalam artikel ini: Amalan Sunnah Waktu Sahur
Referensi:
Muhammadiyah. Rahasia Waktu Sahur. Diakses pada 13 Maret 2025 dari https://muhammadiyah.or.id/2024/02/rahasia-waktu-sahur/
Muslim.or.ir. Kajian Ramadhan 1: Keberkahan dalam Makan Sahur. Diakses pada 13 Maret 2025 dari https://muslim.or.id/17251-kajian-ramadhan-1-keberkahan-dalam-makan-sahur.html
Republika. Enam Keberkahan di Waktu Sahur. Diakses pada 13 Maret 2025 dari https://ramadhan.republika.co.id/berita/r9g4f1366/enam-keberkahan-di-waktu-sahur?